Lubuklinggau – (wordpress-559366-2394646.cloudwaysapps.com) – Pengerjaan rehab gedung Damkar Kota Lubuklinggau, terkesan asal – asalan. Pasalnya, belum selesai 100 persen. Namun, kerusakan seperti retak dan kebocoran pada atap, dan plafon sudah mulai rusak, berdasarkan pantauan awak media bahwa perkerjaan rehab tersebut banyak mengunakan sisa material – material sisa bangunan yang lama seperti plafon dan kayu
Kondisi rehab gedung tersebut sangat disesalkan karena Rehab gedung tersebut ,di angarkan melalui APBD Kota Lubuklinggau Tahun 2022 dengan pagu angaran sebesar Rp 117.840.000 yang di kerjakan oleh CV Mutiara Kontruksi sebagai Rekanan yang beralamat di Perumnas Rahma kota Lubuklinggau , bedasarkan tanyang di Web LPSE Kota Lubuklinggau Tahun 2022
Sementara itu saat dihubungi awak media, Faulin selaku PPTK kegiatan rehab gedung tersebut mengatakan bahwa kegiatan rehab gedung tersebut hampir selesai 100 persen, dan saya belum melihat kondisi bangunan tersebut.
“Benar, rehab gedung tersebut hampir selesai 100 persen, dan saya belum melihat kondisi bangunan yang direhab tersebut,” ungkap Faulin.
Hal ini sangat disesalkan sekali, seharusnya Dinas Pemadam Kebakaran dan Penangulangan Bencana Kota Lubuklinggau selaku penyedia harus mengambil tindakan tegas kepada pihak ketiga yang mengerjakan proyek tersebut Karena hal ini sudah tidak sesuai ketentuan, dan merupakan menjadi catatan buruk dalam menetapkan rekanan . (Tim/BBJ)