Lubuklinggau, (wordpress-559366-2394646.cloudwaysapps.com) – Dinas Pengendalian Penduduk Dan Berencana meluncurkan program Sistem Informasi Keluarga Berencana (Sikren), demi mengurangi angka kemiskinan dan percepatan penurunan stunting.
Dengan program Sikren ini sangat mujarab untuk mengurangi angka kemiskinan dan percepatan penurunan stunting sangat signifikan menembus angka 20 % di Kota Lubuklinggau.
Kepalan Dinas Pengendalian dan Berencana Kota Lubuklinggau, Henni Fitrianti. M. AP menjelaskan dihadapan awak media di Ball room Hotel Gozy, Minggu, 11 Oktober 2022.
Bahwa, pemerintah kota Lubuklinggau sangat mendukung program pemerintah pusat tentang pengendalian penduduk dan percepatan penurunan stunting.
“Dinas Pengendalian Penduduk dan Berencana telah meluncurkan program Sikren, yaitu program Sistem Informasi. Program ini adalah untuk pasangan yang resmi menikah, dan ingin mengikuti program pemerintah untuk membentuk keluarga berencana (KB),” papar Bembi sapaan akrabnya.
Selanjutnya, Henni Fitriani mengatakan untuk kasus stunting di Lubuklinggau sangat menurun pada tahun ini.
Pada tahun 2022 ini tercatat kasus stunting hanya 200 orang anak. Semoga pada tahun berikutnya kasus stunting di bawah angka 200 orang anak.
“Pada tahun berikutnya kita usahakan kasus stunting dapat menurun dari angka 200,” harap Henni